kemenaglebong.com (Humas MAN 2 Lebong). Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lebong, Arief Azizi, S.Ag, MH didampingi Kasi Pendidikan Madrasah Aji Agus Salim, M.Pd melakasanakan Monitoring dan Evaluasi Ujian Madrasah Tingkat MA tahun pelajaran 2021/2022 di Madrasah Aliyah Negeri 2 Lebong, Senin (23/03/2022).
Kunjungan dari Kepala Kemenag Kabupaten Lebong disambut dengan sangat baik oleh Kepala Madrasah Zulkarnain, M.Mat beserta guru dan staf tata usaha. Arief Azizi sangat mengapresiasi pelaksanaan Ujian Madrasah di MAN 2 Lebong. “Pelaksanaan ujian secara semi online dapat menghemat kertas, disamping menghemat waktu, biaya, memudahkan siswa dalam menghadapi ujian, dan hasilnya diperoleh lebih cepat dan akurat, disamping itu juga untuk mendukung program transformasi digital pendidikan madrasah, ”terang Arief.
Pada kesempatan itu, Kepala Kemenag Arief Azizi, S.Ag, MH berharap bahwa pelaksanaan ujian apapun yang diselenggaraksan oleh madrasah dapat berlangsung baik lagi karena ini akan menjadi citra dan wajah Kementerian Agama. Apalagi seperti kita ketahui tahun ini UN sudah resmi ditiadakan oleh Kemendikbud dan penilaian diserahkan kepada masing-masing madrasah. Koordinasi terus kami lakukan baik itu dengan Madrasah, Dinas Pendidikan maupun bidang Penmad Kanwil Propinsi Bengkulu terkait teknis pelaksanaannya, ujar Arief.
Selain itu mengapresiasi bahwa tata tertib dan teknis pelaksanaan ujian secara tatap muka di MAN 2 Lebong ini diharapkan dapat menjadi rujukan bagi madrasah lain mengingat fasilitas penunjang madrasah yang terbilang cukup. Pengelolaan server dan pengawasan peserta selama ujian harus diterapkan sebaik mungkin agar tercapai keadilan bagi para siswa dalam menempuh ujian. Sementara itu ketika mendampingi Kakan kemenag, Kasi Pendidikan Madrasah Aji Agus Salim, M.Pd menyampaikan bahwa pelaksanaan Ujian Madrasah memasuki hari kelima ini berjalan dengan lancar. Tata tertib yang diberlakukan selama ujian juga telah menerapkan protokol kesehatan.
Dilaporan Zulkarnain selaku Kepala Madrasah kepada Kepala Kemenag menjelaskan bahwa pelaksanaan Ujian Madrasah sudah sesuai dengan SK Dirjen Pendis No. 455 Tahun 2022 Tentang POS Penyelenggaraan Ujian Madrasah tahun pelajaran 2021/2022. Ada 13 mata pelajaran yang akan diujikan melalui aplikasi BeeSmart dan 6 mata pelajaran melalui praktek dan penugasan. Soal-soal yang diujikan merupakan soal HOTS yang sudah melalui proses verifikasi dimulai pembuatan kisi-kisi, kartu soal sampai menjadi butir soal yang siap diujikan. Soal ujian yang dibuat tidak mengandung unsur sara, politik praktis, bertentangan dengan Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI. Pada pelaksanan UM ini ada satu orang proktor dan satu orang teknisi serta panitia UM yang siap membantu apabila siswa mengalami kesulitan dalam menggunakan aplikasi ini baik yang menggunakan computer, laptop maupun android.
Untuk UM tahun ini kami laksanakan secara tatap muka dengan jumlah siswa yang mengikuti ujian berjumlah 69 siswa. dengan rincian 29 laki-laki dan 40 perempuan. Jumlah ruangan yang digunakan adalah sebanyak dua ruangan. Prokes menjadi hal yang wajib kami terapkan baik kepada siswa maupun pengawas selama pelaksanaan untuk menghindari penyebaran virus Corona sebagaimana surat edaran pos ujian Madrasah, jelasnya.
Zulkarnain, M.Mat menyampaikan terima kasih Kepada Kakan kemenag Lebong dan Kasi Pendis atas monitoring yang dilakukan di MAN 2 Lebong sekaligus memberikan motivasi dan dukungan untuk pelaksanaan ujian madrasah. “Semoga seluruh siswa MAN 2 Lebong dapat mengikuti Ujian Madrasah dengan baik dan mendapatkan hasil yang maksimal. (Jd)