kemenaglebong.com (Humas KUA Topos) – Kantor Urusan Agama (KUA) Kec. Topos, punya cara berbeda agar para Calon Pengantin (Catin) tidak bosan dengan materi Pra-Nikah atau BP-4 yang dilaksanakan sebelum Catin melangsungkan akad nikah. Penasehatan Pra-Nikah di KUA Topos kali ini diisi oleh Kepala KUA Topos, Drs. H. Nursyat Gunawan, M. Pd dimana diwakilkan oleh Penyuluh Agama Islam P3K, Achmad Fadian, S.Sos, Senin (11/9/2023).
Sepasang Catin yang hadir dalam Penasehatan Pra-Nikah hari ini, bernama Osi Repaldo bertempat tinggal di Desa Talang Baru 1 dan Gina Dwi Martilova di Desa Suka Negeri mereka akan melangsungkan akad nikah tanggal 19 September 2023 mendatang.
Sementara itu, Kepala KUA Topos, Drs. H. Nursyat Gunawan, M.Pd juga menyampaikan bahwa seluruh staf di KUA Topos yang berjumlah 6 orang terdiri dari 1 staf operator, 3 Penyuluh Agama Islam Non PNS dan 2 Penyuluh Agama Islam P3K sudah aktif bekerja di kantor sesuai tupoksi mereka masing-masing. “Alhamdulillah, para Penyuluh Agama Islam P3K sudah mulai aktif bekerja dari beberapa minggu yang lalu dan sudah mulai bekerja sesuai tupoksinya, karena tugas-tugas sudah diberikan,” ungkap H. Nursyat
Dalam materi Pra-Nikah yang disampaikan oleh Penyuluh Agama Islam P3K Topos ini, dimana pentingnya para Catin menjaga sholat 5 waktu dan persiapan lainnya dalam menghadapi bahtera rumah tangga nantinya. “Alhamdulillah, pelaksanaan Pra-Nikah di KUA Topos atas nama Osi Repaldo dan Gina Dwi Martilova berjalan dengan lancar, dimana mereka telah mempersiapkan dirinya dengan sebaik mungkin,” kata Achmad Fadian.
Selain memberikan materi yang umum tentang pernikahan dan sebagainya, Penyuluh Agama Islam P3K ini juga memberikan sedikit tugas bagi para Catin untuk menuliskan rencana hidup mereka kedepan seperti apa, mereka diberikan selember kertas yang nantinya akan menjadi saksi hidup perjalanan rumah tangga mereka nantinya. “Selembar kertas itu, mereka tulis masing-masing apa yang ingin mereka lakukan nantinya saat berumah tangga, gunanya, agar target-target yang ingin dicapai bisa segera tercapai, bukan hanya omongan belaka saja,” terangnya